Aleepenaku.com - Terbaru Bagi Sekolah: Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Jalur Mandiri. Maksdunya dari Terbaru Bagi Sekolah: Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Jalur Mandiri adalah beberapa cara yang perlu ditempuh bagi satuan pendidikan atau sekolah dalam menerapkan kurikulum merdeka.
Sumber Gambar: https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id/detail-ikm/#strategi-ikm |
Materi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM)
Impelementasi Kurikulum Merdeka (IKM) bagi sekolah di lingkungan Kemdikbud serta Kemenag dapat memahami materi sebagai berikut.
- Kurikulum Merdeka (opsi pemulihan pembelajaran)
- Tahapan Implementasi IKM
- Strategi IKM jalur mandiri
- Pilihan IKM jalur mandiri
- Platform Merdeka Mengajar
Perbandingan antara K13: Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat dan Kurikulum Merdeka Setiap Jenjang Pendidikan PAUD Dikdasmen terdiri dari aspek;
1. Kurikulum
Kurikulum yang dapat dibandingkan:
- Kurikulum 2013 (K13)
- Kurikulum Darurat (Kudar)
- Kurikulum Merdeka (KM)
- PAUD 5-6
- SD/ SDLB/ MI
- SMP/ SMPLB/ MTs
- SMA/ SMALB/ MA
- SMK
- Pendidikan Kesetaraan
- Pendidikan Khusus
- Kerangka Dasar
- Kompetensi yang Dituju
- Struktur Kurikulum
- Pembelajaran
- Penilaian
- Perangkat Ajar
- Perangkat Kurikulum
Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka bagi Jalur Mandiri
Sebagaimana yang tgelah menjadi kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek) sejak 2021 bahwa Kurikulum Merdeka awalnya merupakan kurikulum yang diterapkan pada Sekolah Penggerak (SP). Namun, pada tahun 2022 berjalan ini, Kemendikburistek mencoba mendata sebagai dasar pada penerapan Kurikulum Merdeka. Harapannya, Kurikulum Merdeka dapat diimplementasikan hingga masa mendatang.
Olah karena itu, Kemdikbud memberikan pilihan strategi yang dapat diterapkan oleh satuan pendidikan atau sekolah. Sehingga, setiap sekolah dapat menerapkan strategi tersebut dalam melaksanakan kurikulum merdeka. Mungkin saja, setiap sekolah memiliki peluang dan tantangan yang berbeda. Maka, perlu juga menerapkan strategi IKM yang berbeda.
Pilihan Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka bagi Jalur Mandiri
Pilihan strategi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) jalur mandiri yang akan dijadikan kebijakan Kemendikburistek antara lain sebagai berikut.
Strategi Rute Adopsi Kurikulum Merdeka (KM) Secara Bertahap
Pada pendekatan strategi ini dimaksudkan untuk memahami dan mempraktikkan bagaimana memfasilitasi satuan pendidikan atau sekolah mengenali kesiapannya. Hal ini akan menjadi dasar menentukan pilihan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Kemudian, juga memberikan umpan balik (feed back) secara berkala (setio 3 bulan) untuk memetakan kebutuhan penyesuaian dukungan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Baik penyesuaian dukungan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.
Strategi Menyediakan Asesmen dan Perangkat Ajar (High Tech)
Strategi ini merupakan cara dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang berfungsi dalam menyediakan beragam pilihan asesmen atau penilaian. Bahkan, tidak hanya asesmen, melainkan perangkat ajar (meliputi: buku teks, modul ajar, contoh projek, contoh kurikulum) dalam bentuk digital. Perangkat ajar ini dapat digunakan oleh sekolah atau satuan pendidikan dalam melakukan pembelajaran berbasis Kurikulum Merdeka (KM).
Strategi Menyediakan Pelatihan Mandiri dan Sumber Belajar Guru (High Tech)
Strategi dengan cara menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang berfungsi dalam melakukan pelatihan mandiri Kurikulum Merdeka (KM). Dengan strategi ini maka program dan pelatihan peningkatan kompetensi guru dapat diakses secara daring atau online oleh guru dan tenaga kependidikan. Tujuannya adalah untuk memudahkan adopsi Kurikulum Merdeka (KM) disertai sumber. Sumber belajar tersebut dapat berbentuk video, podcast, atau ebook. Kemudian, sumber belajar tersebut dapat diakses daring dan didistribusikan melalui media penyimpanan (flashdisk).
Strategi Menyediakan Narasumber Kurikulum Merdeka (High Touch)
Strategi ini digunakan dalam menyediakan narasumber kurikulum merdeka (KM) dari Sekolah Penggerak/ SMK PK. Yakni SP yang telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka (KM). Pengimbasan dapat dilakukan dalam bentuk pertemuan luring (webinar). Webinar tersebut dapat diadakan oleh pemerintah daerah atau sekolah satuan pendidikan.
Strategi Memfasilitasi Pengembangan Komunitas Belajar (High Touch)
Strategi ini dilakukan melalui komunitas belajar dibentuk oleh lulusan Guru Penggerak. Maupun juga bisa dibentuk dan diinisiasi pengawas sekolah. Komunitas ini dijadikan sebagai wadah saling berbagi praktik baik yang mengadopsi Kurikulum Merdeka (KM) di internal sekolah atau satuan pendidikan maupun lintas satuan pendidikan.
Sumber artikel: Strategi Implementasi IKM, https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id/detail-ikm/
Nah, setiap sekolah dapat memilih straegi sesuai dengan pilihannya.
Pilihan Jalur Mandiri: Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Jalur Mandiri
- Mandiri Belajar, yakni pilihan kepada satuan pendidikan atau yang memberikan kebebasan ketika menerapkan beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka (KM). Namun, tanpa mengganti kurikulum satuan pendidikan (KTSP) yang sedang diterapkan pada satuan pendidikan jenjang PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.
- Mandiri Berubah, pilihan kepada satuan pendidikan dengan keleluasaan menerapkan Kurikulum Merdeka menggunakan perangkat ajar yang telah disediakan pada sekolah atau satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.
- Mandiri Berbagi, merupakan pilihan kepada satuan pendidikan yang memberikan keleluasaan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka (KM) dengan mengembangkan sendiri dan mandiri berbagai perangkat ajar pada sekolah atau satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.
Tautkan Akun SIM PKB dan belajar id
Post a Comment for " Terbaru Bagi Sekolah: 5 Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Jalur Mandiri"
Tinggalkan komentar Sahabat sebagai saran dan masukan yang sangat berharga untuk tetap belajar dan berbagi. Terima kasih atas kunjungannya.