pak gurupedia-Pembelajaran Inovatif: Mendikdasmen Temui Guru dan Dorong Inovasi Pendidikan Melalui Langkah Kecil yang Bermakna. Baru-baru ini, Mendikdasmen berkunjung ke Malang dan menemui sejumlah guru. Nah, untuk mewujudkan pembelajaran Inovatif: Mendikdasmen Dorong Inovasi Pendidikan Melalui Langkah Kecil yang Bermakna. Yuk simak ulasannya.
![]() |
Sumber: https://www.dikdasmen.go.id/siaran-pers |
Sebagaimana dijelaskan pada laman https://www.dikdasmen.go.id/ bahwa Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, melakukan kunjungan kerja ke Malang, Jawa Timur, pada Jumat (7/2). Dalam kunjungannya, ia menyampaikan pentingnya inovasi dalam pendidikan yang dimulai dari langkah-langkah kecil namun berdampak besar. Kunjungan ini diawali dengan lawatan ke MI Muhammadiyah Manarul Islam, di mana ia bertemu dengan para guru dan tenaga kependidikan dalam acara bertajuk “Pendidikan Islam Berkemajuan: Inovasi dan Keteladanan”.
Inovasi Tidak Harus Revolusioner
Dalam sambutannya, Menteri Mu’ti menyoroti kesalahpahaman umum dalam dunia pendidikan yang menganggap inovasi harus bersifat revolusioner dan besar. Ia menyatakan bahwa perubahan signifikan justru dapat dimulai dari hal-hal kecil yang dilakukan secara konsisten dan kolektif.
“Seringkali kita berpikir inovasi harus besar dan instan, seperti Bandung Bondowoso yang membangun candi dalam semalam. Padahal, perubahan bisa terjadi secara bertahap dan memiliki dampak besar ketika dilakukan bersama-sama,” ujar Mu’ti.
Pendekatan ini sejalan dengan visi Asta Cita Presiden untuk memperkuat sumber daya manusia melalui pendidikan yang berkelanjutan dan inovatif. Mu’ti mengajak para pendidik untuk meninggalkan pola pikir bahwa perubahan hanya bisa dilakukan oleh sosok tunggal yang revolusioner. Sebaliknya, ia mendorong penerapan inovasi sederhana namun bermakna dalam proses pembelajaran.
Membangun Kebiasaan Positif Sejak Dini
Salah satu program yang diusung dalam memperkuat inovasi pendidikan adalah 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang bertujuan untuk membentuk karakter kuat melalui pembiasaan kecil namun berdampak signifikan. Program ini menekankan pentingnya konsistensi dalam menanamkan nilai-nilai positif seperti disiplin dan tanggung jawab pada anak-anak sejak dini.
Mu’ti memberi contoh sederhana, “Ketika anak yang awalnya sulit bangun pagi mulai terbiasa disiplin dan bahkan membangunkan orang tuanya, itu adalah inovasi kecil yang membawa dampak besar. Inovasi tidak selalu tentang hal besar dan rumit, tapi sederhana dan bermakna.”
Pendekatan Deep Learning untuk Pembelajaran Bermakna
Pak Mu’ti juga menekankan pentingnya penerapan Deep Learning dalam proses belajar mengajar. Dengan metode ini, pembelajaran difokuskan pada tiga konsep utama:
Mindful Learning: Murid diajak untuk aktif berpikir kritis, bukan sekadar menerima informasi secara pasif.
Meaningful Learning: Pembelajaran yang bermakna sehingga murid memahami relevansi materi dengan kehidupan mereka.
Joyful Learning: Suasana belajar yang menyenangkan tanpa tekanan, sehingga murid merasa nyaman dalam mengeksplorasi ide dan kreativitas.
“Mindful learning mengajak murid untuk berpikir kritis, bukan hanya menyerap informasi. Guru tidak boleh langsung memberi vonis pada kesalahan murid, tapi memberi kesempatan untuk refleksi dan berpikir,” jelas Mu’ti.
Inovasi Bersama untuk Pendidikan yang Lebih Baik
Di akhir sambutannya, Mu’ti menegaskan bahwa inovasi dalam pendidikan sebaiknya dilakukan secara kolektif dan berkesinambungan. Ia mengingatkan bahwa perubahan yang berdampak besar bisa dicapai dengan melakukan inovasi sederhana secara bersama-sama.
“Inovasi itu tidak harus revolusioner, tapi sederhana dan konsisten. Kuncinya adalah kesediaan untuk terus belajar dan kemauan untuk menjadi lebih baik,” tutup Mu’ti.
Dukungan dan Komitmen Bersama
Dalam kesempatan yang sama, Anggota DPR RI Komisi X, Gamal Abinsaid, mengapresiasi komitmen Mendikdasmen dalam mendorong inovasi pendidikan. Ia menambahkan bahwa untuk menyiapkan generasi yang inspiratif dan bermartabat, dibutuhkan fokus pada pengembangan bakat serta ketahanan dalam menghadapi tantangan.
Kunjungan kerja ini diakhiri dengan penandatanganan prasasti Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Manarul Islam Kota Malang oleh Menteri Mu’ti, disaksikan oleh para pejabat terkait. Hal ini menjadi simbol komitmen pemerintah dalam mendorong inovasi dan kemajuan pendidikan di Indonesia.
Dengan pendekatan yang sederhana namun bermakna, diharapkan pendidikan di Indonesia dapat terus berinovasi dan melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara karakter dan mental.
sumber: https://www.dikdasmen.go.id/siaran-pers
Post a Comment for "Pembelajaran Inovatif: Mendikdasmen Temui Guru dan Dorong Inovasi Pendidikan Melalui Langkah Kecil yang Bermakna"
Tinggalkan komentar Sahabat sebagai saran dan masukan yang sangat berharga untuk tetap belajar dan berbagi. Terima kasih atas kunjungannya.